pengendalian mutu

Pengendalian mutu merupakan salah satu bagian dari manajemen di sebuag Perusahaan. Perencanaan dan pengendalian mutu adalah sebuah proses penelitian produk yang dilakukan perusahaan selama proses produksi berlangsung untuk menjaga dan mendapatkan kualitas produk yang sudah sesuai dengan kriteria dan standarnya. Dengan melakukan pengendalian dan perencanaan mutu, perusahaan bisa meningkatkan kepuasan pelanggan, mengurangi biaya, dan juga meningkatkan reputasinya. 

Pengendalian dan perencanaan mutu mencakup identifikasi cacat dan kekurangan dalam produk, hingga mengambil tindakan perbaikan yang diperlukan. Pengendalian mutu juga merupakan sebuah proses yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas. 

Manfaat Pengendalian Mutu 

Ada beberapa manfaat yang bisa didapat dengan melakukan pengendalian mutu, seperti:

  1. Pelaksanaan pengendalian mutu bisa mengontrol setiap tahapan produksi agar produk tidak mengalami kecacatan. 

  2. Memungkinkan untuk produsen melakukan langkah pencegahan agar tidak terjadi musibah besar dengan cara menemukan kesalahan ketika proses awal produksi. 

  3. Membantu produsen jasa ataupun barang untuk menemukan data hasil produksi yang cacat. 

  4. Memungkinkan menghasilkan barang atau jasa yang dibutuhkan konsumen karena pengendalian mutu didesain sesuai dengan keinginan pasar sehingga produk sesuai dengan kebutuhan pasar. 

Fungsi pengendalian mutu 

Berikut ini adalah beberapa fungsi pengendalian mutu produk.

  1. Meneliti cacat yang terjadi dan membantu memecahkan masalah mutu selama produksi. 
  2. Melakukan pengendalian mutu terhadap barang yang diterima. 
  3. Melakukan pengujian untuk menilai dan menganalisis produk yang diterima oleh konsumen. 
  4. Memeriksa mutu kemasan untuk menganalisa produk dapat menahan dampak transportasi dan penyimpangan. 
  5. Melakukan inspeksi akhir untuk menilai produk akhir dan efektivitas pengukuran pengendalian mutu. 
  6. Memelihara dan mengkalibrasi peralatan pengendalian proses. 
  7. Mengevaluasi umpan balik terkait cacat produk dan keluhan pelanggan sebagai bagian dari pengendalian kualitas.

Proses Pengendalian Mutu 

Proses pengendalian mutu biasanya beberapa tahapan yang tidak mudah. Langkah-langkah proses pengendalian mutu tersebut seperti:

  1. Perencanaan
    Perencanaan adalah langkah awal dari pengendalian mutu. Dalam perencanaan ini membutuhkan adanya penetapan standar kualitas yang jelas untuk produk atau layanan. 

  2. Pelaksanaan
    Jika sudah menerapkan standar kualitas, proses produksi bisa dilaksanakan sesuai dengan pedoman yang sudah ditetapkan. Di tahap ini, diperlukan adanya pemantauan proses produksi untuk mengidentifikasi potensi cacat atau tidak sesuai dengan standar kualitas. 

  3. Pemantauan
    Ada berbagai macam teknik dan alat pengukuran yang digunakan selama proses produksi untuk memantau kualitas produk atau layanan. 

  4. Evaluasi
    Produk akan dievaluasi untuk memastikan sudah sesuai standar yang sudah ditetapkan. Evaluasi bisa melibatkan fisik, pengujian fungsional atau pengujian pengguna. 

  5. Tindakan korektif
    Jika ditemukan barang atau jasa yang tidak sesuai dengan standar kuaitas, tindakan korektif dibutuhkan untuk memperbaiki masalah tersebut. Hal ini bisa mencakup perbaikan proses produksi, perbaikan produk yang cacat hingga revisi standar kualitas. 

Baca juga: Peran Sertifikasi ISO 9001 Meningkatkan Kepuasan Pelanggan

 

Kami siap melayani kebutuhan Anda
Dapatkan promonya sekarang